Menangkap Eksistensi Bonek lewat Kamera

By radits on 3/14/2010

comments (2)

Filed Under:

Malam minggu sepertinya menjadi saat-saat yang selalu dinanti akhir-akhir ini. Maklum, kesibukan di hari kerja benar-benar menghalangi keinginan nongkrong saya di hari biasa seperti saat kuliah dulu (hehe, rada curhat...). Seperti biasanya malam minggu menjadi saat yang tepat bertemu kawan sembari mengunjungi tempat-tempat keramaian walaupan hanya sekedar makan siang atau beli camilan.
Wah, kok sepertinya lead posting ini ga nyambung ya sama judulnya, hehe begini ceritanya....
Setalah merasa cukup lama nongkrong di daerah masjid terbesar di Surabaya, kami berniat untuk kembali ke rumah. Nah, dalam perjalanan (lewat jalan bundaran waru) jalanan terasa padat karena banyak anak-anak muda yang "seperti" dari nonton bola berhamburan di jalanan, berkelompok, seperi kebingungan mencari tumpangan untuk pulang.
Sebenarnya menyaksikan aksi anak-anak muda yang selalu bangga disebut bonek ini sudah hal yang biasa. Ada yang jalan kaki dari Sidoarjo ke Surabaya (ini kalo lagi apes mereka ga dapet tumpangan truk atau mobil pick up), ada yang naek motor berkelompok (sepertinya selalu berusaha menguasai jalan), ada yang memaksa truk sampah memberi tumpangan (ini yang konyol, hehehe...), pokoknya banyak hal aneh dan kadang lucu kalau kita mengamati aksi-aksi mereka.
Pemandangan itu mungkin mulai rutin kita saksikan saat weekend (sabtu atau minggu) sore hari di daerah markas Jawa Pos. Ya, setiap weekend selalu ada acara musik yang diadakan J-tv (saya belum tau dangdutan atau lagu pop Indonesia yang disuguhkan). Akhirnya meski hari kerja atau hari libur, jalanan daerah tersbut selalu padat tidak ada bedanya.
Tapi yang saya selalu ingin tanyakan kenapa mereka yang ingin mau nonton pagelaran musik tapi kok sama seperti saat mereka mau mendukung Persebaya. Bonek, adalah cara mereka menunjukkan eksitensi diri, dengan "kepala dangak" (kepala ke atas) mereka akan semakin bangga bila disebut sangat bonek. Semakin nekat, semakin minim bekal mereka (ga bawa duit), semakin bangga mereka apabila mereka sampai di rumah dengan selamat setelah mereka ber-bonek--ria.
Yang jelas, ada-ada saja yang mereka bisa lakukan untuk survive di jalanan kota tanpa bawa duit sama sekali. Mungkin ber-bonek-ria dan baju hijaunya semakin nge-tren setelah pendukung Persebaya bermasalah saat berangkat ke Bandung beberapa bulan yang lalu (sekedar info, akhirnya komdis menjatuhkan larangan 4 tahun untuk bonek mendukung laga tandang Persebaya).
Kemarin, seperti judul posting ini (walapun sedikit bombastis) saya sempat mendokumentasikan aksi mereka lewat kamera handphone. Namun sayangnya karena malam hari dan kurangnya cahaya yang dibuuhkan kamera, hasil jepretan blur dan gelap. Tapi apa boleh buat, memang tidak ada persiapan khusus untuk mendokemtasikan aksi-aksi mereka.

Berikut ini adalah foto-foto yang berhasil didapat:
Seperti dalam lingkaran merah tersebut, kita bisa lihat seorang bonek yang menumpang truk trailer (hihi, kaya cicak...)

Nah, yang ini foto dari penampang samping... hehehe...

Kalo yang ini mereka baru dapet tumpangan...

Read More...
Belajar Blogging "Lagi"

By radits on 2/01/2010

comments (5)

Filed Under: ,

Setelah beberapa bulan ga posting, di bulan awal tahun ini saya kembali rajin posting lagi, bahkan beberapa kali tampilan blog ini diperbarui dengan maksud mengikuti tren model tampilan blog masa kini. Kebetulan, teman saya Adheputra "juga" sepertinya mulai ngeblog "lagi". Menurut pengamatan saya Adheputra kembali berniat bersenang-senang dengan dunia blog sembari menyuburkan kembali pendapatan adsensenya. Bener ga Bro?? hehehe...
Baru-baru ini kita sering membicarakan masalah blog kembali, dan tiba-tiba ada niatan untuk saling review blog masing-masing. Nah, karena itu posting kali ini berniat untuk membicarakan tentang blog adheputra yang konon telah menghabiskan dana berjuta-juta untuk membeli banyak domain beserta hostingnya (termasuk dengan baik hati membelikan radityasindu.com). Dari sekian banyak blog yang dipunyainya, mungkin adheputra.net yang sekarang dijadikan andalannya, setelah adheputra.com-nya sudah lama jatuh ke tangan orang lain (atau sekarang udah balik lagi, saya belum tanya, hehehe...).
Kemarin kalo ga salah, adheputra memberi tahu saya tentang tampilan baru blognya, tampilan mirip facebook itu langsung saya protes karena menurut saya theme wordpress tersbut kurang enak dilihat dan cenderung norak (hehe.. maaf ya emang kaya gitu kenyataannya). Namun saat ini tampilan blog tersebut sudah berubah, dominan dengan warna putih polos, blog tersebut terlihat simpel dan rapi. Pendek kata, tampilan yang sekarang jauh lebih bagus daripada tampilan mirip facebook sebelumnya.
Mengenai SEO, saya harus beljar banyak lagi, walaupun blogging hanyalah sekadar senang-senang tapi terkadang saya menyadari bahwa popularitas blog juga penting untuk diperhatikan. Beberapa waktu yang lalu sempat berdiskusi masalah alexa rank, menurutnya adheputra.net mempunyai keunikan tersendiri. Menurutnya dengan memberi komentar ke blog-blog lain, ternyata backlink dapat dijadikan andalan untuk membawa blog tersebut dalam ranking 1 juta-an.
Sebenarnya semua itu menurut saya sangat simpel untuk membawa sebuah blog ke posisi kepopuleran, namun saya juga enyadari untuk meraih semua itu membutuhkan banyak waktu dan kadang memangkas jam tidur. Jadi, karena blogging hanyalah buat senang-senang alias hobi, so lakukan dengan waktu dan tenaga sebisanya saja.

Oiya bonus untuk posting kali ini... Berikut foto adheputra dengan "kejayaannya":

Read More...
Kelemahan iPad Semakin Populer

By radits on 1/31/2010

comments (0)

Filed Under:

Beberapa waktu lalu iPad telah diperkenalkan. Saat-saat yang dinantikan akan segera datang, iPad siap untuk dipasarkan di bulan Maret. Sedangkan untuk Indonesia, iPad akan hadir sektar April 2010 (dikutip dari Detikinet). Dengan harga yang terjangkau, sekitar 4 jutaan, sepertinya iPad merupakan inovasi baru yang ditunggu-tunggu oleh pecinta produk Apple.
Di saat kehadiran iPad ditunggu-tunggu, namun banyak informasi yang berkembang mengenai kelemahan-kelemahan iPad, bahkan tidak sedikit yang mencemooh produk terbaru dari Apple ini. Di berbagai forum dan situs berita, kelemahan-kelemahan iPad sering dikupas. Kehadiran iPad ini sepertinya mendapatkan banyak kritik karena harapan masyarakat pecinta gadget tidak sesuai dengan fitus iPad seperti saat diperkenalan oleh Apple.

Dikutip dari Detikinet lagi, berikut sejumlah kelemahan-kelemahan iPad:
- Tanpa Adobe flash
- Tidak dilengkapi kamera
- Tidak bisa multitasking
- Layarnya memiliki ukuran yang mungil, yakni 9,7 inchi
- Tidak menggunakan sistem operasi Mac OS
- Kapasitas penyimpanan yang kurang besar
- Baterai tidak mudah diganti
- Tidak memiliki port HDMI

Selain itu, dicopast dari kaskus.us, berikut beberapa kekurangan tersebut:

Tidak Multitasking
Tanpa multitasking di iPad tentu saja membuat perangkat yang merupakan perpaduan antara ponsel cerdas dan laptop ini terasa kurang menggit saat jari 'menari' di layar sentuh, terutama saat menjelajah internet menggunakan Safari. Kelincahannya juga kurang maksimal, ketika ada perpindahan dari satu aplikasi ke aplikasi lainnya.

Tak mendukung Adobe Flash
Melihat video melalui bantuan seperti Hulu tentu tidak terlalu masalah jika menggunakan ponsel dengan ukuran layar yang tidak terlalu besar. Tapi dengan layar 9,7 inchi menonton video tanpa bantuan Adobe Flash, itu merupakan ide yang buruk.

Tanpa kamera & iChat
Seperti sayur tanpa garam jika melihat iPad yang besar tanpa tambahan kamera di dalamnya. Dengan fitur multimedia yang sebetulnya sudah termasuk lengkap, sungguh sangat disesalkan kalau Apple sampai melewatkan fitur iChat juga.

Tanpa fitur pengenalan tulisan tangan
Dengan keyboard virtual yang cukup soft memang sudah cukup, namun dengan fitur pengenalan tulisan tangan tentunya dapat memaksimalkan layar di iPad

Tanpa dukungan HDMI
Tanpa disadari perangkat canggih seperti iPad menyimpan momen-momen yang ingin ditonton secara bersama. Tanpa port HDMI tentunya membuat iPad tidak bisa terhubung dengan televisi.

Mungkin produk ini yang bakal membuat Apple kerepotan, selain banyak kritikan, iPad juga mempunyai kontroversi antara lain desain dan nama iPad dituduh mencuri atau meniru produk lain. Walaupun begitu, iPad mempunyai daya tarik tersendiri sehingga kita perlu menunggu apakah iPad akan sukses seperti produk Apple sebelumnya.

Read More...
Setan Muncul di Google Adsense

By radits on 1/12/2010

comments (0)

Filed Under:

Lama ga nongol di blog, kok tiba-tiba dapat laporan blog ini rusak dari beberapa teman... Nah, setelah semua sudah normal, mata saya langsung tertuju pada iklan di pojok kanan atas blog ini ada gambar setan, pocongan dan kuntilanak. Kok jelek amat ini iklan, sepertinya sengaja dibuat kaya gitu biar menarik perhatian, tapi walaupun kalo saya jadi pengunjung blog ini saya juga ga tertarik untuk mengklik tu iklan...
Membahas tentang keusakan blog ini dulu ya, ternyata ada dua yang jadi biang keladi atas berantaknya blog ini, pertama karena saya lupa memindahkan js (javascript) yang ada di Geocities Yahoo (karena Geocities sudah ditutup), yang kedua karena akun photobucket.com kena suspend (ternyata hanya karena ga pernah dibuka, setelah login lagi, akun kembail normal) padahal image yang ada di blog ini dari sana. Karena kedua biang itulah tulisan blog ini sempat nyaris ga bisa dibaca... Tapi sekarang semua sudah kembali normal.
Kembali ke inti permasalahan, kenapa dua macam setan itu bisa nongol di iklan google? Ternyata itu iklan web mobile gaul, ga penting kayanya itu web, semacam ringtone mobile terus pake reg-reg segala. Nah, sekarang gimana caranya biar iklan setan itu ga muncul lagi? Cari caranya dulu ah...

Read More...
Best Picture: Primitive in Indonesia

By radits on 9/15/2009

comments (2)

Filed Under: ,

Lagi, posting kali ini kembali menampilkan foto-foto keren. Setelah foto-foto sisi lain Indonesia (yang sepertinya di foto itu bukan Indonesia), kali ini tentang Indonesia primitive (primitif). Arti primitive di sini bukanlah ketertinggalan atau zaman purba, tapi primitive di sini mempunyai arti kebudayaan yang menyatu dengan alam, atau kehidupan suku-suku di Indonesia yang belum tersentuh modernisasi, atau "alam' digunakan sebagai sumber penghidupan.
Foto-foto yang saya dapatkan dari http://fotokita.net/ (milik National Geographic Indonesia) ini, berkaitan dengan kegiatan sehari-hari suku pedalaman di Indonesia. Suku pedalaman tersebut diantaranya suku asmat, dani, badui, dayak, sasak dan banyak lagi. Foto-foto yang diambil dengan "profesional" itu dapat menggambarkan keindahan dan keunikan suku-suku pedalaman, sehingga kita bisa sadar Indonesia kaya akan keragaman, khususnya kebudayaan di suku-suku pedalaman.
Dari sekian banyak foto yang saya tampilkan, foto kepala suku dayak menjadi favorit saya karena foto itu seperti sesuatu yang belum saya lihat sebelumnya tidak seperti foto-foto lainnya. Namun, secara umum semua foto bagus-bagus dan keren. Berikut ini foto suku-suku pedalaman di Indonesia:

Suku Dayak
Anak-anak dayak yang sudah komersil oleh vikarahma

kepala Suku oleh anang sriharto

Seorang kakek dayak, yang terbangun saat melihat kami datang.. oleh vikarahma


Suku Dani
Barisan Para Perempuan Suku Dani oleh candrasatria

Kehangatan Keluarga oleh jowvy

Masak Sendiri oleh jowvy


Suku Asmat
Berdandan oleh A.p. Hari Wibowo

Perokok asmat oleh harum sekartaji

Petualangan Asmat oleh boyharjanto

The Eagle Eye oleh dedyabidin


Suku Sasak
Family oleh Sandhi Irawan

sasak kutai oleh temy


Suku Boti
Gelang-gelang Boti oleh harum sekartaji

Menumbuk Daun oleh harum sekartaji


Suku Kajang
Kajang oleh Fauzan Ijazah


Suku Badui
Minum Dulu oleh sofyaneffendi

tenun badui oleh Muhammad Birama


Suku Anak Dalam
Senyum Suku Anak Dalam oleh Ruli Amrullah


Suku anak ismanto
suku anak ismanto oleh yuditirta


Perang Suku
Perang suku di Nabire, Papua oleh ferdy

Read More...
Lite Facebook, Facebook Versi "Ringan"

By radits on 9/13/2009

comments (0)

Filed Under:

Ada yang baru dari Facebook, jejaring sosial internet terbesar di dunia itu merilis Facebook Lite. Facebook edisi "ringan" itu beralamatkan http://lite.facebook.com/ mempunyai tampilan yang simpel, ringan, dan ringkas tentunya.
Sepertinya Facebook mencoba menghadirkan layanan yang lebih simpel dan hemat bandwidth. Nyatanya memang benar, di kala kuota bandwidth saya diturunkan Telkomsel hanya up to 8kB/s (64kb/s) karena sudah melebihi fair usage 2GB, Facebook Lite tetap nyaman digunakan. Dengan kecepatan internet super lemot itu, saya bisa update status, melihat notifications, atau ber-komen-ria dengan "ringan"nya. Bahkan menurut saya, Facebook Lite lebih cocok untuk dibuka lewat ponsel ketimbang versi (ponsel) wap-nya.
Namun, namanya juga versi hemat, ada beberapa fasilitas yang biasa kita jumpai di Facebook.com, tidak bisa kita temui di lite.facebook.com. Yang jelas, di facebook lite kita hanya bisa update status, memberi komentar teman, melihat notifications, upload gambar dan video. Selain layanan facebook lite itu, kita harus pergi ke facebook.com untuk mendaptkan layanan selain itu.
Terobosan baru itu sepertinya untuk memberikan layanan yang simpel (mencontoh simpelnya Twitter) dan akan lebih memberikan dampak yang besar terhadap perkembangan jejaring sosial internet selain menghmat bandwidth. Apalagi, seperti yang diberitakan Jawa Pos hari ini (13/09), Facebook diusulkan menjadi kandidat penerima Nobel. Dan dengan Facebook Lite, peluang menerima Nobel akan lebih terbuka untuk Facebook.
Wah, sepertinya Facebook lebih mendunia lagi.... kita lihat saja...

Read More...
The Power of Colorfull Design

By radits on 9/13/2009

comments (0)

Filed Under:

Posting kali ini mengenai desain yang menonjolkan warna sebagai nilai lebih, dimana kombinasi warna-warni atau colorfull menjadi desain yang menarik. Gambar--gambar yang saya comot ini merupakan desain yang sebagian besar mengenai arsitektur bangunan.
Desain-desain tersebut saya temukan di http://www.thecoolhunter.net/ dimana anda juga menemukan desain-desain keren lainnya saat menjelajah website tersebut. Nah, yang saya tertarik dari sekian banyak desain di website tersebut adalah desain yang mempunyai kesan colorfull. Tidak panjang lebar, berikut ini desain favorit saya yang colorfull:

Virgin Atlantic

Flower Market - Barcelona

Media Plaza - Utrecht, Netherlands

Light House Cinema, Dublin

Les Bains des Docks - The Aquatic Complex



Read More...